Yen Belum Pulih

Melihat pergerakan USDJPY dan bursa Wall Street tampak para pelaku pasar mengantisipasi laporan FOMC yang lebih optimistis dan hawkish, tercermin juga dari pergerakan yield obligasi tenor 10-tahun yang melonjak ke 2.141% level penutupan tertinggi tahun ini, setelah melejit dari level rendah 21-bulan di level 1.669% pada 2 February lalu.

Para investor berbondong bondong membeli Dollar dan menjual mata uang Yen Jepang menjelang rilis minutes FOMC nanti malam.

Terdapat indikasi para pelaku pasar di Wall Street mengekspektasikan aksi selling lebih lanjut, seiring spekulasi bahwa The Fed akan mulai menaikkan suku bunga acuannya di bulan Juni untuk kali pertama sejak tahun 2006.

Alhasil pairing USDJPY menguat tajam diatas level 119.20, mendekati level psikologis 120. Jika hasil minutes FOMC menunjukkan fokus The Fed pada penguatan ekonomi domestic dan mengekspresikan komitmen untuk menaikkan suku bunga acuan, maka Dollar AS berpotensi menguat lebih lanjut VS Yen. 

Terlebih lagi, pertemuan Bank of Japan hari ini kemungkinan akan tetap mempertahankan monetary base 80 Triliun  Yen per tahun.